KPU Jepara Gelar Deklarasi Pilgub Jateng Damai
Jepara, kpu.go.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jepara menggelar Deklarasi Damai dan Santun Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah 2018. Deklarasi diselenggarakan di Aula Kantor KPU Jepara Selasa (6/3/2018) dan dihadiri perwakilan tim kampanye dari semua pasangan calon, pimpinan partai politik, serta pimpinan dinas instansi terkait.
Deklarasi Pilgub Damai dan Santun merupakan bagian dari upaya KPU Jepara mengajak stakeholder, tim kampanye maupun partai politik untuk mewujudkan pilgub yang damai, santun, bermartabat, demokratis dan berintegritas.
“Walau tanpa deklarasi kita yakin Pilgub di Jepara akan berjalan damai. Namun kita juga perlu menyuarakan terus agar komitmen ini menjadi ruh bagi kita semua. Ruh kedamaian, kesantunan dan untuk bermartabat,” kata Anggota KPU Jepara Divisi SDM dan Parmas Subchan Zuhri.
Dia melanjutkan, terwujudnya pilgub yang damai dan santun bukan hanya tanggungjawab penyelenggara, melainkan tanggungjawab bersama.
Subchan melihat kondisi Jepara aman, namun potensi konflik dimana pun tetap ada. Terlebih menurut dia saat ini tahapan kepemiluan berjalan beriringan antara Pilgub Jawa Tengah dengan Pemilu 2019. Untuk itu dia menyarankan agar parpol menggelar kampanye pada pilgub, sementara untuk Pemilu 2019 belum dilaksanakan tahapan kampanye.
Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Panwas Kabupaten Jepara Arifin, Kapolres Jepara AKBP Yudianto Adhi Nugroho, Kasdim Jepara, Mayor inf Chabibi, yang secara bergantian turut memberikan pengarahan.
Kapolres Jepara, AKBP Yudianto Adhi Nugroho menilai, ada empat macam ancaman pilkada yang perlu dihindari, mulai dari SARA, kampanye hitam, pembunuhan karakter hingga politik uang. Dia menganggap Jepara sendiri merupakan daerah yang jarang terjadi konflik, namun warga diminta tetapmempertahankan keadaan ini. “Kita masih belum lupa luka Pilgub DKI kemarin, di mana ada oknum yang memanfaatkan SARA untuk memecah belahpersatuan dan kesatuan. Kami berharap masyarakat Jepara bisa mempertahankan kondusivitasnya, ikut serta berpartisipasi dan berintegritas. Karena sejak dulu Jepara terkenal menjadi tolok ukur di Jawa Tengah dalam hal pemilu aman,” tambahnya. (F2@/hupmas KPU Jepara)
Bagikan:
Telah dilihat 1,654 kali